Arsitektur Lanskap Taman Kota Malang, Jawa Timur


1. Standar Taman Kota yang berlaku di Dunia.
Taman merupakan salah satu obyek yang terpenting bagi orang- orang yang merasa sangat jenuh akan kesibukan kesehariannya. Kehidupan masyarakat dikota-kota besar saat ini sangat menguras tenaga dan pikiran. Masyarakat kota tersebut dipusingkan dengan keadaan yang terjadi saat ini, seperti padatnya lalu lintas akibat pengguna kendaraan meningkat sedangkan jalan yang dilalui tidak ada pelebaran, ditambah dengan pekerjaan yang terkadang membuat pikiran terkuras. Hal tersebutlah yang membuat masyarakat kota menjadi jenuh dengan rutinitas seperti itu, yang hampir setiap hari mereka hadapi. Hal tersebut akan membuat masyarakat menjadi stres dan jenuh, yang berdampak pada produktivitas mereka.
Tempat terbuka dapat membantu mereka untuk santai dan sejenak melupakan permasalahan. Tempat terbuka dalam hal ini berupa taman kota. Tempat tersebut adalah taman. Taman yang ditumbuhi dengan berbagai jenis tanaman yang memiliki berbagai macam warna, hamparan rumput seperti permadani-permadani yang dapat diinjak dan ditiduri, kolam-kolam ikan yang bersih, air mancur yang indah, dan lain-lain dapat membuat kita menjadi santai, tenang, fresh, dan kembali bersemangat membuat kita siap kembali menghadapi dunia luar.
Di negara-negara maju kesadaran akan pembagunan suatu perkotaan yang berwawasan lingkungan telah berlangsung dari beberapa abad yang lalu. Inilah beberapa contoh di beberapa negara di dunia yang mempunyai taman standar dunia:
1.  Di jaman Mesir Kuno, ruang terbuka hijau ditata dalam bentuk taman-taman atau kebun yang tertutup oleh dinding dan lahan-lahan pertanian seperti di lembah sungai Efrat dan Trigis, dan taman tergantung Babylonia yang sangat mengagumkan, The Temple of Aman Karnak,  dan taman-taman perumahan.Selanjutnya bangsa Yunani dan Romawi mengembangkan Agora, Forum, Moseleum dan berbagai ruang kota untuk memberi kesenangan bagi masyarakatnya dan sekaligus lambang kebesaran dari pemimpin yang berkuasa saat itu. Akhirnya munculah kesadaran akan arti lingkungan sehingga lahirlah taman kota skala besar dan dapat disebut sebagai pemikiran awal tentang sistem ruang terbuka kota.
2. Central Park New York oleh Frederick Law Olmested dan Calvert Voux yang melahirkan profesi Arsitektur Lansekap yang kemudian berkembang dan mendunia.
3. Curtibas, sebuah kota di Brazil yang menjadi bukti keberhasilan penataan ruang yang mengedepankan RTH di perkotaan. Kota Curitibas memiliki standar 50 meter persegi RTH per orang, empat kali dari standar minimum yang direkomendasikan Badan Kesehatan Dunia (WHO). Melalui berbagai upaya penataan ruang seperti pengembangan pusat perdagangan secara linier ke lima penjuru kota, sistem transportasi, dan berbagai insentif pengembangan kawasan, persampahan dan RTH, kota tersebut telah berhasil meningkatkan rata-rata luasan RTH per kapita dari 1 m2 menjadi 55 m2 selama 30 tahun terakhir.
Standar taman kota berdasarkan fungsinya (dari berbagai sumber):
1. Fungsi Hidrologi
Taman kotaa merupakan lahan terbuka hijau yang dapat berperan dalam membantu fungsi hidrologi dalam hal penyerapan air agar pasokan air dalam tanah (water saving) semakin meningkat dan mereduksi potensi banjir dengan megurangi jumlah aliran limpasan air. Pepohonan yang ada di taman, mampu meresapkan air ke dalam tanah melalui perakarannya. Diperkirakan untuk setiap hektar ruang terbuka hijau, mampu menyimpan 900 m3 air tanah per tahun, sehingga kekeringan sumur penduduk di musim kemarau dapat diatasi.
2. Fungsi Pengaturan Iklim (Klimatologis)
Taman dapat melindungi dari panas matahari dan tekanan suhu panas serta sebagai peneduh. Taman mampu menyerap panas dari atmosfer yang dekat dengan permukaan tanah disekitar tanaman, sehingga daerah disekitarnya menjadi nyaman. Penghijauan dapat memperkecil amplitudo variasi yang lebih besar dari kondisi udara panas ke kondisi udara sejuk.
3. Fungsi Psikis (Kejiwaan)
Taman kota dapat membawa dan memberikan suasana sejuk dan tentram,serta damai bagi jiwa manusia. Hal ini dapat mengurangi gangguan syaraf dan kejiwaan manusia, sehingga dengan adanya taman tersebut dapat mengalihkan perhatian kita dari suasana tegang serta pengaruh kejiwaan kita menjadi tenang, karena adanya sirkulasi udara dalam kota.
4. Fungsi Kesehatan
Tanaman sebagai jantungnya paru-paru kota merupakan penghasil oksigen (O2) terbesar dan penyerap karbon dioksida (CO2) dan zat pencemar udara lain, khusus di siang hari, merupakan pembersih udara yang sangat efektif melalui mekanisme penyerapan (absorbsi) dan penjerapan (adsorbsi) dalam proses fisiologis, yang terjadi terutama pada daun, dan permukaan tumbuhan (batang, bunga, dan buah). Setiap 1 hektar ruang terbuka hijau , yang ditanami pepohonan, perdu, semak dan penutup tanah, dengan jumlah permukaan daun seluas 5 hektar, maka sekitar 900 Kg CO2 akan dihisap dari udara, dan melepaskan sekitar 600 Kg O2 dalam waktu 12 jam
5. Fungsi Ekologis dan Penyeimbang Alam
Secara ekologis taman kota berfungsi sebagai penjaga kualitas lingkungan kota. Dengan rindangnya taman serta banyak buah dan biji-bijian merupakan habitat yang baik bagi burung-burung untuk tinggal dan serangga untuk berkembang mambantu keseimbangan alam. Taman kota juga dapat berfungsi sebagai filter berbagai gas pencemar dan debu, pengikat karbon, pengatur iklim mikro.
2. Studi kasus kota Malang
Taman Villa Puncak Tidar
Masyarakat Malang mana yang tidak tahu dengan Perumahan elit ini? iyaa..Villa Puncak Tidar. Lokasi perumahan ini menjadi satu dengan Universitas Mah Chung, yaitu di jalan Tidar daerah puncak tidar. Kawasan perumahan elit ini sangat terkenal dengan rumah- rumah yang sangat mewah dan tentunya sangatlah mahal. Selain rumah- rumah yang menjadi daya tarik orang- orang yang berlalu lalang di perumahan ini, tidak kalah menariknya dengan Taman- taman yang ada di perumahan tersebut. Dan pada kesempatan kali ini, saya akan mengajak pembaca untuk jalan- jalan melihat keindahan Taman Villa Puncak Tidar. Tapi..kita ulas sedikit bagaimana awal berdirinya tempat indah ini.
Mengapa dinamakan Villa Puncak Tidar?
Dahulu… kawasan ini merupakan kawasan Bukit. Tutur salah seorang pengatur tata pertamanan di perumahan ini, “Dahulu sebelum menjadi perumahan ini mbak, kawasan ini bukit- bukit bergelombang seperti bukit yang ada di teletubbies”. Tentunya saya langsung membayangkan dan tak heran jika sekarang jalan menuju blok satu ke blok yang lain tidak seperti perumahan biasanya akan tetapi terdapat tanjakan- tanjakan dan berkelok- kelok. “Terus waktu musim perumahan besar di Malang ini, makanya bukit- bukit ini dijadikan perumahan. Tanamannya, pohon- pohon dibabat habis trus dibikin perumahan ”, tambah seorang tukang kebun yang ikut membantu mengatur taman di sana.
Kawasan ini menjadi salah satu daerah tujuan orang- orang yang ingin mempunyai rumah atau villa di Malang karena perumahan ini sangat pas sekali dengan sasaran orang- orang yang ingin mencari pemandangan alam bebas di kota Malang. Oleh karena itu, tidak salah orang- orang yang membuat kawasan ini mengatur sedemikian rupa untuk menjadi daya tarik tersendiri dan apalagi arsitektur taman yang menata sedemikian rupa agar perumahan ini tampak terlihat lebih atau terkesan mewah dengan adanya taman- taman yang indah dan besar.
Pemandangan indah taman di atas bukit juga dapat dilihat di sini, karena seperti kata orang- orang yang mengatur taman ini, perumahan ini dulunya adalah bukit.
Di pagi hari , taman- taman di kawasan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat sekitar. Karena udara yang sangat dingin dan sejuk ada di sini. Terdapat juga beberapa aktivitas yang dilakukan masyarakat sekitar untuk menikmati suasana dan pemandangan alam yang lepas yang ada di area perumahan mereka. Pemandangan di samping ini adalah saya ambil pada suasana pagi hari pukul 06.00 yang sepertinya matahari belum berani muncul dan agak sedikit mendung. Tampak pemandangan kota yang sangat lepas dari atas taman bukit.
Pada siang hari, nampak terlihat suasana yang sangat panas. Namun taman- taman yang indah dan besar di sana masih tetap nampak asri meskipun taman- taman tersebut berada pada siang hari. Juga terdapat beberapa aktivitas warga yang sedang berlalu lalang.
Pada sore hari, nampak terlihat suasana mendung dan awan yang menutup sebagian kawasan villa dan taman Bukit Tidar. Di sore hari ini walaupun nampak terlihat mendung, taman- taman indah dan besar ini masih terlihat segar dan asri. Tanaman- tanaman yang ada ditanam adalah tanaman- tanaman pada umumnya yanh ditanam pada taman, dapat dilihat apa saja pada gambar.
Dan pada malam hari, kawasan villa ini nampak terlihat sepi dan sangat dingin. Taman taman yang ada disini diterangi dengan adanya lampu- lampu taman agar taman- taman ini nampak terlihat cantik pada malam hari.
inilah beberapa obyek pemandangan yang indah nan mewah di Villa Bukit Tidar, salah satu villa terbaik dan megah di kota Malang. Jika teman- teman ingin melihat beberapa pemandangan cantik dan megah, cobalah mampir di Villa Bukit Tidar ini..

http://blog.ub.ac.id/idhayanapd/2010/11/01/pengantar-arsitektur-lanskap-taman-kota-malang/

0 Comments

S Pink Premium Pointer Cool Blue Outer Glow Pointer