Pemanfaatan Energi dari Sawit di Subang Belum Dikembangkan

SUBANG, TRIBUN - Wilayah selatan Kabupaten Subang memiliki perkebunan kelapa sawit yang luasnya puluhan hektare, yang dikuasai oleh PT Perkebunan Negara (PTPN). Namun sayangnya, puluhan hektare kebun sawit tersebut belum ada pemanfaatan energi alternatif pengganti energi fosil.
"Kelapa sawit itu memang bisa jadi sumber energi alternatif, tapi sejauh ini memang belum ada pengembangan untuk itu," kata Kepala Seksi Konservasi Energi dan Perizinan pada Dinas Pertambangan dan Energi, Dendi Hermadi kepada Tribun saat dihubungi Jumat (2/8).
Meski begitu, kata Dendi, di Subang, saat ini sudah gencar melakukan pengembangan energi alternatif. Seperti halnya, pemanfaatan biogas dan biomassa.

"Tapi untuk energi alternatif seperti biogas dan biomassa, di beberapa daerah sudah ada. Bahkan sudah dikonsumsi oleh masyarakat, umumnya untuk kebutuhan rumah tangga sehari-hari," ujarnya.
Hanya saja, kata Dendi, produksi energi alternatif tersebut, belum bisa diproduksi secara massal melibatkan masyarakat banyak dalam satu daerah.
"Misalnya di Dusun Panaruban Desa Cicadas Kecamatan Sagala Herang. Disana, satu dusun sudah memanfaatkan energi biogas untuk kebutuhan memasak," ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini, pihaknya sedang mengembangkan agar energi alternatif bio gas maupun bio massal, bisa diproduksi oleh masyarakat banyak. Tidak hanya oleh satu masyarakat tertentu saja dalam jumlah yang kecil. "Sehabis lebaran, kami lebih mengembangkan lagi produksi dan konsumsinya," ujar Dendi. (men)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Energi Sawit di Subang Selatan Belum Dikembankan, https://jabar.tribunnews.com/2013/08/02/energi-sawit-di-subang-selatan-belum-dikembankan.
Penulis: Mega Nugraha
Editor: nip